Salatiga, (09/03/2021) Di tengah situasi pandemi, SMK PGRI 1 Salatiga melaksanakan uji kompetensi keahlian untuk tiga program keahlian dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara berkala untuk tiap program keahlian dan kelas. Kepala SMK PGRI 1 Sardi mengatakan "kualitas lulusan tetap menjadi komitmen kami, maka di tengah pandemi, diimbangi dengan protokol kesehatan dan pembatasan peserta didik yang ketat kami melaksanakan ujian kompetensi keahlian untuk program keahlian asisten keperawatan, teknologi laboratorium medik dan tata busana. harapan kami ini bisa memberi bekal kepada lulusan kami untuk siap bersaing dan mampu beradaptasi dengan dunia kerja." Kegiatan ini dilakukan dalam kurun waktu tiga minggu.

Dimulai dari tanggal 15 Februari 2021 untuk program keahlian asisten keperawatan selama 4 hari. "Kami bagi siswa sebanyak 3 sift setiap harinya, setiap sift hanya ada maksimal 8 peserta ujian, hal ini kami lakukan untuk mengikuti anjuran dinkes kota Salatiga dan tim satgas Covid guna mencegah penularan covid-19. Alhamdulilah semua berjalan lancar" tutur Fitriani, KaProli Asisten keperawatan. Kegiatan serupa dilakukan pada minggu berikutnya, tepatnya tanggal 22 Februari 2020 untuk program keahlian teknologi laboratorium medik, kegiatan ini diikuti oleh 17 peserta ujian dari program keahlian tersebut. "Untuk program keahlian tlm sedikit lebih mudah, karena peserta ujian hanya 17 peserta. kegiatan ujian kami bagi ke dalam 2 sift selama 3 hari, dimana setiap sift hanya diikuti 4 peserta ujian" tutur Rosa. Untuk program keahlian tata busana dilaksanakan seminggu stelahnya yanki pada tgl 2 - 5 Februari 2020. sama dengan kegiatan-kegiatan sebelumnya, kegiatan ini juga menerapkan protokol kesehatan. Rubiyati mengatakan, "Alhamdulilah kami tidak kesulitan dalam membagi peserta karena kami memiliki rps baru yang cukup luas".